Resensi Naskah Drama "Joko Semprul" Karya Puthut Buchori


            

              Joko Semprul merupakan naskah drama karya puthut buchori yang menceritakan seorang tokoh yang bernama joko semprul. Ia merupakan siswa SMU yang terjerumus oleh obat-obatan terlarang. Joko Semprul mempunyai masalah keluarga sehingga ia tak terurus dan kesepian. Suatu hari ia didatangi wanita 1 dan wanita 2. Wanita tersebut menawarkan obat yang membuat Joko Semprul ketagihan memakannya mula-mula ia mendapatkannya dengan gratis namun, lama-lama wanita itu menagihnya uang karena kecanduan Joko Semprul rela menghabiskan uangnya untuk membayar barang tersebut. Bahkan barang-barang dirumahnya ia jual demi mendapatkan uang. Suatu saat tidak ada lagi yang ia jual, ia memalak teman sekolahnya di jalan namun kemudian polisi datang menangkap Joko Semprul. Ada laporan bahwa Joko Semprul telah meresahkan warga, ia ditangkap dan dibawa ke kantor polisi. Sejak saat itulah Joko Semprul menyesal atas perbuatannya, ia menjadi gila dan dipenjara. Orang tuanya pun sudah tak menganggapnya sebagai anak. Lagu sedih pun terputar mengiringi kisah perjalanan Joko Semprul.

            Cerita dalam naskah drama ini mengajarkan kita untuk tidak sama sekali mendekati barang haram yang menyesatkan. Dari cerita tersebut juga kita diajarkan untuk tidak mudah menerima pemberian barang dari orang asing. Kisah Joko Semprul banyak terjadi di masnyarakat dimana anak mengalami degradasi moral karena tidak terdidik oleh orang tuanya. Jadi sebagai  orang tua kita harus mendampingi dan membimbing anak agar tidak terjerumus hal-hal negatif.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Resensi Cerpen "Sesaat Sebelum Berangkat" Karya Puthut E.A.

Resensi Cerpen "Penumpang Kelas Tiga" Karya A.A. Navis

Resensi Puisi "Kerendahan Hati" Karya Taufik Ismail